Kesehatan
Cara Memanaskan Nasi Agar Bisa Dimakan Kembali dan Tubuh Tetap Sehat
Orang tetap bisa makan nasi yang dipanaskan kembali dan memastikannya cara memanaskan tepat sehingga nasi aman dimakan.
Penulis: Intan Ungaling Dian | Editor: Intan Ungaling Dian
* Meletakkan akanan menjadi wadah makanan dangkal dan menutupnya.
* Menempatkan makanan panas langsung ke lemari es atau freezer. Risotto atau paellas akan membeku lebih baik daripada nasi putih.
Jangan meninggalkan nasi atau makanan panas selama lebih dari 1 jam.
• Penyebab Sulit Buang Air Besar Saat Liburan
4. Simpan sisa makanan dengan benar
USDA merekomendasikan hanya menyimpan sisa makanan untuk periode tertentu:
* Buang sisa makanan di kulkas setelah 3 hingga 4 hari.
* Buang sisa makanan di freezer setelah 3 hingga 4 bulan.
Simpan makanan pada suhu yang aman.
Menurut USDA, suhu kamar adalah 90 derajat F, yang merupakan suhu ideal bagi bakteri untuk tumbuh. Bakteri tumbuh dengan cepat antara 40 derajat F dan 140 derajat F.
Simpan makanan pada suhu di bawah 40 derajat F.
Buang sisa makanan yang disimpan pada suhu kamar selama lebih dari 2 jam.
• 6 Sumber Vitamin D untuk Vegetarian
5. Pemanasan ulang
Untuk nasi sisa di microwave:
Buka wadah penyimpanan dan lepaskan tutupnya.
Untuk setiap cangkir nasi, tambahkan 1-2 sendok makan air. Tutup wadah nasi saat kembali dipanaskan.
Masukkan ke dalam microwave dan panaskan selama 3-4 menit, atau sampai panas sekali.
Pastikan suhu internal beras pada 165 derajat F atau lebih tinggi. Jika tidak yakin, gunakan termometer makanan.
Sajikan segera.
• Penyebab dan Pengobatan Kram Kaki
Menggoreng nasi sisa:
* Tempatkan nasi di wajan atau tumis dengan minyak pilihan Anda.
* Hidupkan kompor dengan api sedang, aduk terus nasi. Pastikan untuk memecah gumpalan beras.
Halaman selanjutnya
ENAM Bahan Pangan dan Minuman yang Bisa Membantu Meredakan Stres |
![]() |
---|
Empat Layanan Kesehatan Gratis bagi Warga DKI Jakarta |
![]() |
---|
6 Tanda Ini Menunjukkan Anda Terlalu Banyak Protein |
![]() |
---|
Cara Tradisional untuk Mengatasi Diverkulitis alias Radang Saluran Pencernaan |
![]() |
---|
Diet Mediterania Mengurangi Risiko Penyakit Alzheimer atau Gangguan Kognitif |
![]() |
---|
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!