Kesehatan

Penyebab dan Pengobatan Kram Kaki

Kadang-kadang, kram kaki dikaitkan dengan gangguan yang mendasarinya, seperti diabetes atau penyakit arteri perifer.

Medical News Today
Ilustrasi kram kaki 

Kram sering memengaruhi atlet jika tubuh tidak dalam kondisi baik.

Kerusakan saraf diduga bisa menyebabkan kram kaki.

Bolehkah Minum Kopi saat Perut Kosong? Hasil Penelitian Patahkan Mitos

Dehidrasi juga dianggap menyebabkan kram kaki.

Atlet yang berolahraga keras saat cuaca panas sering mengalami kram.

Namun, ada bukti yang kurang untuk mengonfirmasi ini, dan teorinya  diperdebatkan.

 Alasannya, atlet yang berolahraga saat  iklim dingin juga mengalami kram.

Kondisi lain yang dapat menyebabkan kram antara lain penyakit Addison, penyalahgunaan alkohol, sirosis, diare,  flatfeet, dan operasi bypass lambung.

Selain itu, hipotiroidisme, atau tiroid kurang aktif, gagal ginjal kronis, hipolalemia, hemodialisis, diabetes tipe 2, pengobatan kanker, dan keracunan timbale.

Sarkoidosis, penyakit  yang menyebabkan pertumbuhan kecil atau benjolan  peradangan atau pembengkakan jaringan di  tubuh mana.

Cara Mengatasi Nyeri Lutut Tanpa Operasi

Penggunaan beberapa obat, termasuk sukrosa besi intravena, estrogen terkonjugasi, naproxen, raloxifene, dan teriparatide, bisa menyebabkan kram kaki.

Kram kaki dikaitkan dengan ketidakseimbangan elektrolisis, tetapi penelitian belum mendukung teori ini.

Orang tua kerap mengalami kram kaki.

Kehilangan otot dimulai dari pertengahan 40-an dan meningkat jika orang tersebut tidak aktif bisa meningkatkan risiko kram.

Antara 50 dan 60 persen orang dewasa dan 7 persen anak-anak diyakini mengalami kram, dan meningkat seiring bertambahnya usia.

Ketika Olahraga Tidak Dapat Menurunkan Berat Badan yang Anda Inginkan

Penanganan tradisional

Pijatan lembut dapat membantu meringankan kram kaki.

Akademi Ahli Bedah Ortopedi Amerika (AAOS) menyarankan:

* Menghentikan aktivitas yang menyebabkan kram

* Meregangkan dan memijat otot

* Memegang kaki dalam posisi meregang sampai kram berhenti

* Kompres panas pada otot yang tegang atau tegang

Ikuti kami di
178 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved