Lifestyle

5 Cara untuk Mendukung dan Menghadapi Rekan Kerja yang Menderita Penyakit Parah

Ketika seorang rekan kerja mengalami sakit parah, Anda sulit mengungkapkan atau mengatakan rasa simpati.

Healthline
Ilustrasi teman kantor memberi dukungan terhadap rekan kerja yang sakit parah. 

“Atau 'hal yang sama terjadi pada seseorang yang saya kenal dan sekarang mereka berlari marathon.”

“Mungkin ingin bermaksud baik, tetapi tidak boleh orang itu merasa seperti hal-hal tidak akan baik-baik saja," kata Nellis.

Bayi Laki-laki Lahir dengan Berat Badan Rendah Cenderung Mandul saat Dewasa

Resolusi 2020, Kegiatan Ini untuk Membuat Tubuh Lebih Sehat Menyambut Tahun Baru

3. Hormati privasi

Hanya karena rekan kerja memberi tahu Anda tentang kondisi mereka, bukan berarti  ingin orang lain juga tahu.

Alasannya,  tidak semua orang mengungkapkan di tempat kerja.

Jadi jika seseorang di dunia kerja Anda berbagi cerita dengan Anda tentang krisis kesehatan, penting bagi Anda untuk berasumsi bahwa Anda satu-satunya yang mengetahuinya.

"Kecuali mereka memberi tahu Anda sebaliknya," kata Nellis.

Orang-orang memiliki perasaan  sangat kuat  tentang informasi pribadi harus dibagi ke orang lain dan sangat penting untuk memikirkan preferensi privasi seseorang.

4. Tawarkan bantuan kerja

Anda dapat melakukan apa pun yang mereka butuhkan.

Misalnya, membuat daftar pendek pekerjaan yang bisa Anda  ambil alih bisa lebih praktis dan tidak terlalu membuat stres bagi orang yang Anda bantu.

“Sangat alami untuk ingin terdengar seperti Anda begitu siap dan siap untuk bertindak .”

Olahraga Intensitas Tinggi Jadi Cara Ampuh Mengurangi Risiko Kanker dan Penyakit Jantung

Alasan Hindari Banyak Bercermin Saat Proses Pembentukan Badan

5. Jangan abaikan situasinya

Menghindari rekan kerja Anda atau mengabaikan situasi mereka memang terasa paling aman.

 Taylor mengatakan, memikirkan bagaimana Anda ingin diperlakukan jika Anda berada di tempat mereka.

“Seperti halnya banyak interaksi di tempat kerja, ketika ragu, tindakan terbaik adalah kebaikan dan menempatkan diri Anda pada posisi orang lain.

Jika Anda tidak yakin apa yang harus dikatakan atau dilakukan, tunggu sampai Anda melakukan sedikit riset lebih lanjut atau setelah berbicara dengan mereka yang tahu. (Healtline.com)

Ikuti kami di
107 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved