Cinta dan pernikahan bukan untuk semua orang.

Saat menonton TV atau film memuat tema cinta.

Cinta antara dua orang berakhir ‘bahagia selamanya’ begitu mereka menikah.

Ya, pernikahan masih dianggap norma di banyak budaya di berbagai Negara.

Sekitar 90 persen orang di Barat akhirnya menikah pada usia 50 tahun.

Tetapi orang bahagia bukan berarti karena ada pernikahan atau puas dalam kehidupannya.

Faktanya, sekitar 40 hingga 50 persen pernikahan berakhir dengan perceraian.

 Dengan kata lain, pernikahan bukan untuk semua orang.

• Tanpa Daging Sehari dalam Seminggu, Berkontribusi untuk Tubuh dan Menyelamatkan Bumi

Berikut 10 tokoh terkenal sepanjang sejarah yang memilih untuk tetap melajang. Apa pun alasan mereka, semuanya berjalan baik.

1. Susan B Anthony

Aktivis hak-hak perempuan Susan B Anthony tidak pernah ingin menikah atau punya anak.

Dia tidak seperti teman baiknya dan mitra organisasinya Elizabeth Cady Stanton — yang memiliki tujuh anak.

 Anthony kerap berbicara atau berkampanye tentang hak pilih perempuan tanpa harus berurusan dengan merawat keluarga sendiri.

"Saya yakin tidak ada seorang pun yang bisa membuat saya lebih bahagia daripada saya sebelumnya."

Dia mengabdikan hidupnya untuk memenangkan hak suara untuk wanita.

Anthony meninggal dunia 14 tahun sebelum berlakunya Amendemen ke-19, yang memberikan hak pilih perempuan.

• Epidemi vs Pandemi: Apa Perbedaannya?

2. Ludwig van Beethoven

Meskipun menguasai era Classic dan Romantic Klasik pada musik klasik Barat, komposer terkenal Ludwig van Beethoven tidak memiliki banyak romansa dalam kehidupan pribadinya.

Dia dikenal sebagai pria pemalu dan kesepian, pemarah, serakah, dan paranoid.

Beethoven tidak pernah menikah, tapi dia jatuh cinta dengan wanita yang sudah menikah bernama Antonie Brentano.

Pada tahun 1812, Beethoven menulis surat cinta padanya, tetapi tidak pernah benar-benar mengirimkannya kepada Brentano.

Surat cintanya ‘Untukmu, Kekasihku yang Kekal.’

Kata-kata Beethoven dalam surat itu antara lain, “Sebagian hatiku penuh dengan begitu banyak hal untuk dikatakan kepadamu.”

“Ah,  ada saat-saat ketika aku merasa bahwa bicara tidak ada artinya sama sekali.”

“ Bergembiralah, tetaplah sejatiku, satu-satunya cintaku, semua milikku karena aku milikmu."

• 8 Cara Mengatasi Sakit Perut, Tetap Utamakan Saran Dokter!

3. Hans Christian Andersen

Hans Christian Andersen adalah salah satu penulis dongeng paling terkenal di dunia.

Dia juga kerap menulis cerita tentang  akhir bahagia.

Meskipun banyak dongengnya, seperti Putri Duyung Kecil, cukup menyedihkan.

Sepanjang hidupnya, Andersen mengalami beberapa kasus cinta tak berbalas baik untuk pria maupun wanita.

Dia pernah jatuh cinta dengan penyanyi Jenny Lind dan penari Denmark Harald Scharff.

Tulisannya juga menyimpan petunjuk untuk kepribadiannya.

Seperti The Ugly Duckling adalah otobiografi dirinya.

Dia sering merasa seperti orang buangan yang tumbuh dewasa.

• Kim Woo Bin Bakal Mulai Syuting Film Bergenre Sci-Fi Akhir Maret Ini

4. Diane Keaton

Aktris Diane Keaton kerap membintangi film komedi romantis klasik, termasuk Annie Hall dan Something's Gotta Give.

Dalam kehidupan nyata, Diane Keaton tidak pernah memilih menikah.

Dia pernah menjalin cinta dengan orang-orang terkenal seperti Al Pacino dan Warren Beatty, serta mengadopsi dua anak.

Tapi dia tidak menyesal atas pilihannya tidak menikah.

Kepada Associated Foreign Press  tahun 2019, Diane Keaton berkata, “Saya tidak terlalu memikirkannya, tapi saya menyadari fakta bahwa saya tidak biasa dalam hal itu (menikah).

“Mungkin saya memang melewatkan sesuatu, tetapi tidak ada yang bisa memiliki segalanya, bukan?”

• Bunker Pasukan Rahasia Churchill pada Perang Dunia II Ditemukan di Skotlandia

 5. Oprah Winfrey

Oprah Winfrey bertemu dengan pasangannya, Stedman Graham, pada tahun 1986. Mereka pernah bertunangan.

Dia juga tidak menyesal tidak menikah atau memiliki anak.

“Baik dia dan saya sekarang berkata, 'Jika kita menikah, kita tidak akan bersama,'" kata Oprah Winfrey kepada People pada 2019.

Alasannya, Oprah Winfrey tidak menemukan arti tentang menikah.

Dia juga tidak menyesal tidak memiliki anak. Alasannya, sifat keibuannya memiliki makna lain.

Sifat keibuannya dituangkan Oprah Winfrey dalam organisasi yang dimilikinya Oprah Winfrey Leadership Academy for Girls di Afrika Selatan.

 “Gadis-gadis itu mengisi sifat keibuan yang  aku miliki. Faktanya, mereka memenuhi sampai melimpahi,  aku dipenuhi dengan keibuan. ”

• Makanan dan Minuman Ini Menjadi Penyebab Gigi Kuning

6. The Wright Brothers

Jika Anda pernah mendengar tentang Wilbur dan Orville Wright serta pencapaian dan inovasi mereka di bidang transportasi udara,  Anda dapat berterima kasih kepada saudara perempuan mereka Katharine Wright.

Katharine Wright bertindak sebagai manajer hubungan masyarakat untuk saudara-saudaranya yang pemalu.

Dia memberikan informasi ilmiah yang akurat kepada wartawan dan  menyaring penawaran bisnis potensial.

Kesibukan mereka, membuat Wilbur maupun Orville tidak pernah menikah.

Bahkan, Wilbur pernah berkomentar kepada seorang reporter bahwa dia tidak punya waktu untuk istri.

 Meskipun Katharine akhirnya menikah ketika berusia 52 tahun.

Jadi trio saudara kandung menghabiskan sebagian besar hidup mereka bersama dengan status lajang.

Orville sempat merasa sedih atas pernikahan saudara perempuannya sehingga menolak untuk menghadiri pernikahan itu.

Orville tidak berbicara dengannya selama dua tahun.

• Sering Mencuci Tangan Bikin Tangan Kering, Begini Cara Mengatasi Tangan Tetap Lembut

7. Ratu Elizabeth I

Pada abad ke-16,  Ratu Elizabeth I dari Inggris saat usianya delapan tahun berucap, “Aku tidak akan pernah menikah.”

Sepanjang hidupnya, dia membuktikan ucapannya itu.

Ratu Elizabeth dikenal sebagai Ratu Perawan.

Ada banyak teori mengapa dia memutuskan untuk mempertahankan status lajang.

Termasuk fakta bahwa dia ingin mempertahankan otonominya sebagai penguasa.

Dia juga menyaksikan kehancuran pernikahan saudara perempuannya Mary I dengan Philip II dari Spanyol, yang membawa pengaruh asing yang tidak diinginkan pada politik Inggris.

• 8 Makanan Ini Harus Anda Makan Mentah

8. Isaac Newton

Kehidupan Isaac Newton dijalani penuh kekerasan dan cenderung membentuk pandangannya terhadap hubungan cinta.

Dia lahir pada 1642, beberapa bulan setelah ayahnya meninggal.

Kemudian, ibunya menikah lagi ketika Newton berusia 3 tahun.

Tetapi ayah tirinya tidak menginginkan anak, jadi Newton dikirim untuk tinggal bersama kakek-neneknya.

Pengalaman ditelantarkan oleh ibunya membuat Newton takut berumah tangga.

Menurut History.com, Newton  cenderung memainkan sifatnya yang penyendiri dan tidak percaya orang lain.

Newton fokus pada karya ilmiahnya dan tidak pernah menikah. (Reader’s Digest)