New Normal
WHO, UNICEF, UNESCO Bekerjasama Terbitkan Panduan Pembukaan Kembali Sekolah
WHO, UNESCO, dan UNICEF telah menyusun panduan pembukaan kembali sekolah, di masa pandemi Covid-19.
Penulis: AC Pinkan Ulaan | Editor: AC Pinkan Ulaan
- Penggunaan masker: Bila jaga jarak fisikal tak bisa dilakukan maka masker harus dikenakan sepanjang waktu, menyediakan masker di lingkungan sekolah.
- Skrining gejala: orangtua dan guru harus memperhatikan gejala yang muncul pada anak, bila anak menunjukkan gejala sakit harus tinggal di rumah, melakukan pemeriksaan lanjutan, mengisolasi suspek.
- Transportasi: Mengatur kembali transportasi waktu kedatangan dan pulang murid dan guru.
- Komunikasi: Membangun sistem komunikasi antara orangtua, murid, dan guru (sekolah)
- Layanan sekolah: Melanjutkan kembali layanan sebelum masa pandemi, seperti kesehatan mental, dukungan psikososial, makan di sekolah, program nutrisi, imunisasi, dll.
3. Tingkat kelas:
- Menjaga jarak bila dapat dilakukan
- Memakai masker sesuai anjuran
- Sering mencuci tangan
- Menjalankan etika batuk dan bersin
- Membersihkan dan sterilisasi ruangan
- Ventilasi yang baik
- Mengatur kembali posisi meja dan kursi, mengelompokan siswa bila diperlukan.
4. Tingkat individu dengan risiko tinggi
- Mengidentifikasi murid dan guru yang memiliki risiko tinggi penyakit parah, individu yang sudah memiliki masalah kesehatan, membuat strategi agar individu ini aman.
- Menerapkan pendekatan dari berbagai sisi untuk memastikan anak-anak berkebutuhan khusus terpenuhi kebutuhannya.
- Menjaga jarak dan menggunakan masker.
- Sering mencuci tangan dan melakukan etika batuk/bersin.
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!