Kepala Disdikbud Kota Tangsel ini Bersyukur Bisa Terus Sekolah
Dari desa dengan tingkat kesempatan bersekolah sangat kecil, Kepala Disdikbud Kota Tangsel ini ingin bermanfaat bagi jutaan anak.
Penulis: Rizki Amana | Editor: AC Pinkan Ulaan
"Batik itu terpanjang di Indonesia, dilukis oleh siswa seluruh tingkat pendidikan di Kota Tangsel mulai dari TK hingga SMA," ujarnya sembari menampilkan piagam penghargaan tersebut.
Filosofi hidup
Kendati memiliki karier yang cemerlang, bukan tidak mungkin kisah hidup dirinya tanpa rintangan.
Namun rintangan diatasi dengan ketekunan, diimbangi berserah diri kepada Sang Pencipta.
Riwayat lahir di keluarga yang sederhana menjadikan Taryono selalu bersikap rendah hati, dan teguh dalam menjalani rintangan yang ada
"Mau kaya, mau miskin itu ujian semua, termasuk jabatan juga ujian. Saya hanya memanfaatkan dunia untuk akhirat. Saya ingin terus bermanfaat bagi orang lain," katanya sembari tersenyum.
Dia mengatakan, terdapat prinsip teguh yang terus ditancapkan pada dirinya kala berada di setiap situasi kehidupan.
Prinsip yang selalu dia jaga dikatakannya merupakan buah dari perjalanan hidupnya, yang sempat merasakan pahitnya kehidupan kala memiliki cita-cita untuk dapat duduk di bangku universitas.
"Filosofi saya itu bagaimana saya bermanfaat bagi banyak orang lain. Dan saya yakin saya ditempatkan di Dinas Pendidikan karena Allah menitipkan kepada saya. Ketika saya kerja dengan baik itu manfaat bagi orang lain, bagi berjuta-juta orang," tandas pria beranak tiga tersebut.
• Kiat Wali Kota Jakarta Utara dalam Menjaga Kesehatan dan Kebugaran
• Mumu Mujtahid, Camat Pademangan yang Selalu Belajar
• Arief Maulana: Bekerja itu Amal dan Ibadah
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!