Sejarah

Pandemi Mengubah Sejarah

Ketika epidemi menyebar di luar batas negara, saat itulah penyakit tersebut secara resmi menjadi pandemi.

The Daily Star
Ilustrasi pandemi, orang-orang tergeletak di tempat tidur karena sakit. 

Penyakit itu diduga  menyebar melalui pelabuhan di sepanjang Sungai Thames.

Kejadian  terburuk dari wabah itu meruncing pada musim gugur 1666, terjadi kebakaran besar di London.

Daya TahanTubuh Kuat Cegah Virus Corona

1817: Pandemi Kolera Pertama

Pertama dari tujuh pandemi kolera selama 150 tahun yakni gelombang infeksi usus kecil ini berasal dari Rusia,  satu juta orang meninggal.

Penularannya melalui air dan makanan yang terinfeksi tinja.

Bakteri itu diteruskan kepada tentara Inggris yang membawanya ke India mengakibatkan jutaan orang mati.

Jangkauan Kerajaan Inggris dan angkatan lautnya menyebarkan kolera ke Spanyol, Afrika, Indonesia, China, Jepang, Italia, Jerman dan Amerika.

Kolera menewaskan 150.000 orang.

Vaksin untuk kolera diciptakan pada tahun 1885, tetapi pandemi terus berlanjut.

5 Langkah Cuci Tangan Pakai Sabun untuk Mencegah Penularan Virus Corona

1855: Pandemi Wabah Ketiga

Dimulai di China dan pindah ke India dan Hongkong, wabah pes merenggut 15 juta korban.

Awalnya disebarkan oleh kutu selama ledakan pertambangan di Yunnan.

Wabah dianggap sebagai faktor dalam pemberontakan Parthay dan pemberontakan Taiping.

India menghadapi korban paling besar, dan epidemi itu digunakan sebagai alasan untuk kebijakan represif yang memicu beberapa pemberontakan terhadap Inggris.

Pandemi dianggap aktif sampai 1960 ketika kasus turun di bawah beberapa ratus.

Coronavirus atau Virus Corona

1875: Pandemi Campak Fiji

Setelah Fiji diserahkan ke Kerajaan Inggris, satu pesta kerajaan digelar Australia sebagai hadiah dari Ratu Victoria.

Saat wabah campak, pihak kerajaan membawa penyakit itu kembali ke pulau mereka.

Kemudian  disebarkan lebih lanjut oleh kepala suku dan polisi yang bertemu saat mereka kembali.

Campak menyebar cepat, pulau itu dipenuhi mayat-mayat, seluruh desa mati dibakar, dan orang sakit terperangkap dalam api.

Sepertiga populasi Fiji, total 40.000 orang meninggal.

Penularan Wabah Pneumonia Coronavirus di Wuhan China sampai ke Jepang dan Amerika Serikat

1889: Flu Rusia

Pandemi flu pertama signifikan dimulai di Siberia dan Kazakhstan, kemudian  Moskow, Finlandia,  Polandia, lalu pindah ke seluruh Eropa.

Pada tahun berikutnya, flu Rusia telah menyeberangi lautan ke Amerika Utara dan Afrika. Pada akhir tahun 1890 sebanyak 360.000 orang telah meninggal.

1918: Flu Spanyol

Flu yang ditularkan melalui unggas mengakibatkan 50 juta kematian di seluruh dunia.

Flu Spanyol asal dari China dan disebarkan oleh pekerja Tiongkok yang diangkut dengan kereta api melintasi Kanada dalam perjalanan mereka ke Eropa.

Di Amerika Utara, flu pertama kali muncul di Kansas pada awal 1918 dan terlihat di Eropa pada musim semi.

Laporan layanan kawat tentang wabah flu di Madrid pada musim semi 1918 menyebabkan pandemi disebut "flu Spanyol."

Pada Oktober, ratusan ribu orang Amerika meninggal.

Tetapi ancaman flu menghilang pada musim panas 1919 ketika sebagian besar yang terinfeksi telah memiliki kekebalan atau mati.

1957: Flu Asia

Dimulai di Hongkong dan menyebar ke seluruh China, kemudian ke Amerika Serikat.

Flu Asia menyebar luas di Inggris  lebih dari enam bulan menyebabkan 14.000 orang meninggal.

Gelombang kedua terjadi pada awal 1958, menyebabkan total sekitar 1,1 juta kematian di seluruh dunia, dan 116.000 kematian di Amerika Serikat saja.

Vaksin dikembangkan secara efektif mengandung pandemi. (History.com)

Ikuti kami di
326 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved