Kesehatan
Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Menurunkan Berat Badan
Kayu manis sejak masa lalu kerap digunakan untuk berbagai keperluan, bukan hanya sebagai bumbu masakan tetapi juga untuk kesehatan.
Penulis: Intan Ungaling Dian | Editor: Intan Ungaling Dian
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa kayu manis cassia dapat mengurangi kadar gula darah, menurut penelitian tahun 2015.
Penelitian tersebut juga mencatat bahwa 60 orang dengan diabetes tipe 2 mengonsumsi hingga 6 gram (g) kayu manis per hari selama antara 40 hari dan 4 bulan.
Hasilnya, mereka memiliki glukosa lebih rendah, trigliserida, kolesterol lipoprotein densitas rendah, dan kolesterol total.
Menurut National Center for Complementary and Integrative Health (NCCIH), tinjauan tahun 2012 menyimpulkan, kayu manis tidak membantu menurunkan kadar glukosa atau hemoglobin A1c glikosilasi.
Hal itu merupakan ukuran jangka panjang kendali glukosa darah - pada orang dengan tipe 1 atau diabetes tipe 2.
Studi kecil lain melihat dampak kayu manis, kalsium, dan seng pada tekanan darah orang dengan diabetes tipe 2.
Namun hasil tidak menunjukkan bahwa perawatan ini berdampak apa pun.
• Makanan Terbaik Ini untuk Mencegah Penuaan Dini dan Umur Panjang
* Mencegah penyakit Alzheimer
Beberapa penelitian pada hewan menunjukkan bahwa kayu manis dapat membantu mencegah penyakit Alzheimer.
Menurut para peneliti, ekstrak dalam kulit kayu manis alias CEppt, mengandung sifat yang dapat mencegah timbulnya gejala alzheimer.
Tikus yang menerima ekstrak mengalami penurunan fitur Alzheimer, seperti plak amiloid, dan peningkatan kemampuan berpikir dan bernalar.
Jika penelitian lebih lanjut menegaskan keefektifannya, ekstrak ini - tetapi tidak harus kayu manis utuh - berguna untul terapi Alzheimer.
• Manfaat dan Risiko Makan Jeroan Hewan terhadap Kesehatan Tubuh
* Melindungi dari HIV
Pada tahun 2000, penelitian tentang ekstrak tanaman obat India menemukan bahwa kayu manis dapat membantu melindungi terhadap HIV.
Para ilmuwan menguji 69 ekstrak di laboratorium.
Cassia kayu manis, atau kulit kayu manis, dan Cardiospermum helicacabum, merupakan pucuk dan buah kayu manis, paling efektif mengurangi aktivitas HIV.
Dalam penelitian laboratorium 2016, para ilmuwan menemukan bahwa ekstrak kayu manis menunjukkan aktivitas anti-HIV.
Namun tidak berarti bahwa makanan yang mengandung kayu manis dapat mengobati atau mencegah HIV.
Tetapi ekstrak kayu manis suatu hari bisa menjadi bagian dari terapi HIV.
• 10 Alasan Anda Harus Tidur Nyenyak
* Mencegah multiple sclerosis
Halaman selanjutnya
ENAM Bahan Pangan dan Minuman yang Bisa Membantu Meredakan Stres |
![]() |
---|
Empat Layanan Kesehatan Gratis bagi Warga DKI Jakarta |
![]() |
---|
6 Tanda Ini Menunjukkan Anda Terlalu Banyak Protein |
![]() |
---|
Cara Tradisional untuk Mengatasi Diverkulitis alias Radang Saluran Pencernaan |
![]() |
---|
Diet Mediterania Mengurangi Risiko Penyakit Alzheimer atau Gangguan Kognitif |
![]() |
---|
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!