Muhamad Kamaluddin: Membangun Sistem Ticketing Transportasi di Jakarta

Sebagai Direktur Utama PT JakLIngko, Muhamad Kamaluddin, ingin membangun sistem yang mempermudah masyarakat pengguna angkuta umum di Jakarta.

Penulis: Desy Selviany | Editor: AC Pinkan Ulaan
Warta Kota/Desy Selviany
Sebagai Direktur Utama PT JakLIngko, Muhamad Kamaluddin, ingin membangun sistem yang mempermudah masyarakat pengguna angkuta umum di Jakarta. Keterangan foto: Direktur Utama PT Jak Lingko Indonesia, Muhamad Kamaluddin, di kantornya pada Selasa (7/9/2021) 

Ketika itu Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menginginkan sebuah sistem integrasi transportasi umum di Jakarta.

Kamal pun dipercayai untuk menjadi komisaris integrasi transit Jakarta, yang merupakan cikal bakal dari PT JakLingko Indonesia.

Tak lama kemudian, Kamal didapuk menjadi Presiden Direktur PT JakLingko Indonesia.

PT JakLingko Indonesia ialah sebuah perusahaan patungan berbagai perusahaan transportasi di Jabodetabek, yakni dari PT Mass Rapid Transit Jakarta, PT Transportasi Jakarta, PT Jakarta Propertindo, dan PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ).

Integrasi ticketing dan tarif

Sebagai direktur utama, Kamal bisa menjalankan segudang inovasi terkait integrasi transportasi umum di Jakarta, yang sudah dipikirkannya sejak dia di London.

Mulai dari integrasi ticketing, tarif, dan aplikasi disiapkan agar sistem transportasi Jabodetabek semakin baik ke depannya.

Seperti mimpinya saat mahasiswa dulu, dia ingin ada satu kartu dan satu aplikasi yang bisa menghubungkan penumpang ke semua transportasi yang ada.

"Saya punya visi Jakarta jadi kota ramah ke semua warga melalui integrasi, dan bisamemberikan kemudahan baik dari sisi akses dan pembayaran. Itu kami wujudkan lewat JakLingko Indonesia sekaligus kami lanjutkan program Bapak Gubernur," kata Kamal.

Bermanfaat

Ayah satu anak itu bahkan bercita-cita, apabila sistem integrasi ini sukses di Jabodetabek, maka dia ingin menerapkan sistem ini di kota-kota besar lainnya di Indonesia.

Sehingga kepulangannya ke Indonesia, dan pilihannya meninggalkan jabatan penting di perusahaan minyak dan gas internasional, merupakan pilihan tepat.

"Karena moto hidup saya berbagi dan memberikan nilai ke semua orang. Maka saya akan berikan pekerjaan yang maksimal dan terus berbakti di negeri ini," ujar Kamal.

Dia menganut prinsip bahwa hidup bukan melulu soal materi dan jabatan, melainkan kebermanfaatan.

Kamal mengungkapkan, melihat MRT Jakarta yang sukses saat ini adalah kepuasannya tersendiri karena memilih pulang ke Tanah Air dan berkontrobusi untuk proyek strategis transportasi di Indonesia.

Pria yang hobi olahraga lari itu berjanji akan terus memberikan dampak positif kepada pembangunan Tanah Air.

Kamal mengatakan, saat ini dia juga sudah bergabung dengan komunitas-komunitas pengguna transportasi di Jabodetabek.

Dia berharap dengan begitu bisa melihat lebih dekat permasalahan transportasi di Jabodetabek.

BIODATA:

Nama: Muhamad Kamaluddin

Ikuti kami di
1209 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Andi Allank
2021-11-13 22:13:57
beli kartunya ssah bget tunjuk sana sini gak d as pet2
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved