Inilah 6 Upaya Tetap Sehat di Masa Pandemi Covid-19 bagi Diabetik
Penting bagi para diabetik untuk menjaga kesehatan selama masa pandemi Covid-19. Inilah 6 cara menjaga kesehatan para diabetik.
Penulis: AC Pinkan Ulaan | Editor: AC Pinkan Ulaan
Semua kegiatan itu sudah terbukti efektif dalam mengendalikan kadar gula darah manusia.
Berolahraga dalam intensitas sedang selama 30-45 menit sudah sangat membantu dalam hal ini.
Sebaiknya olahraga dilakukan secara konsisten dan benar untuk hasil lebih optimal.
Asupan cairan
Para diabetik memiliki risiko dehidrasi lebih tinggi, karena saat tingkat gula darah sedang naik mengganggu sistem hidrasi tubuh.
Karena itu para diabetik disarankan memperhatikan asupan cairan sehari-hari, untuk menghindari mengalami dehidrasi.
Bila bosan dengan air putih, jenis cairan yang boleh dikonsumsi adalah air infusi (infused water), air kelapa, dan jus buah segar.
Jus buah dalam kemasan tidak dianjurkan, karena biasanya mengandung banyak gula.
Mengendalikan stres
Tingkat stres berkaitan erat dengan kadar gula darah, sebab pelepasan hormon stres, atau kortisol, langsung memengaruhi kadar gula dalam tubuh.
Ia membuat tubuh kesulitan mengubah glukosa, atau zat gula, menjadi energi.
Akibatnya, terjadi akumulasi endapan gila dalam aliran darah.
Hormon ini juga memperparah gejala diabetes, seperti sakit kepala, nyeri otot, kelelahan, dan lain-lain.
Karena itulah mengendalikan stres harus dilakukan para diabetik. Apalagi, mengunrangi kondisi stres bisa meningkat imunitas tubuh.
Pengobatan
Disiplin mengonsumsi obat yang diresepkan dokter secara tepat waktu juga sangat membantu para diabetik untuk tetap sehat.
Tujuan dari obat-obatan yang diberikan itu adalah mengendalikan kadar gula darah.
Bila diabetik merasakan gejala penyakit lain, sebaiknya jangan berusaha mengobati diri sendiri dengan obat-obat yang dijual bebas.
Pasalnya, sejumlah obat-obatan yang dijual bebas itu dapat membuat kadar gula darah berfluktuasi, yang akibatnya malah membuat kondisi semakin parah. Atau bahkan komplikasi penyakit.
Langkah terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter yang selama ini merawat penyakit diabetesnya, untuk mendapatkan obat yang tepat.
Halaman selanjutnya
...
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!