Virus Corona

Cara Membentuk Daya Tahan Tubuh dan Mencegah Virus Corona

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh menjadi kebutuhan yang lebih mendesak agar tidak tertular virus corona.

Health Essentials
Iustrasi seorang perempuan memotong apel. Buah-buahan dan sayuran yang rutin dikonsumsi dapat meningkatkan daya tahan tubuh. 

Anda mencuci tangan 10 kali sehari dan berhenti menyentuh wajah Anda.

Apalagi yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan kesehatan Anda dan daya tahan tubuh untuk mencegah virus corona atau COVID-19?

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh menjadi kebutuhan yang lebih mendesak agar tidak tertular virus corona.

Selain makan lebih banyak jeruk yang mengandung vitamin C, apa yang bisa Anda lakukan?

Sheena Cruickshank, profesor imunologi di Universitas Manchester, mengatakan, untuk mencegah virus corona Anda harus memiliki 'gudang senjata.'

Gaya hidup sehat akan memastikan daya tahan tubuh Anda baik.

Sinar ultraviolet dosis tinggi (biasanya dari matahari) dapat memengaruhi daya tahan tubuh secara negatif, melemahkan fungsi perlindungan apa pun.

Cuci tangan menggunakan sabun dan menggunakan produk antibakteri tidak ramah terhadap mikrobioma kulit juga berbahaya.

"Kombinasi parfum dan pelembab juga memiliki efek," kata Cruickshank.

BTS Kurangi Jadwal Tur Dunia karena Pandemi Virus Corona, Konser Musik di Amerika Utara Batal

Ilustrasi olahraga lari berpasangan
Ilustrasi olahraga lari berpasangan (Runtastic)

Tubuh harus aktif

Untuk mendapat tubuh bugar dan memiliki daya tahan tubu terhadap penyakit,  Anda harus bugar secara fisik.

Olahraga dapat memobilisasi dan meningkatkan aliran darah Anda, sehingga membuat sel darah putih melakukan pekerjaannya,  mencari dan menghancurkan virus atau kuman di dalam tubuh.

NHS mengatakan, orang dewasa harus secara fisik aktif setiap hari, dan melakukan setidaknya 150 menit seminggu aktivitas aerobik moderat (hiking, berkebun, bersepeda).

Atau, 75 menit aktivitas kuat (berlari, berenang cepat, kelas aerobik).

Saran untuk orang lanjut usia, yang lebih rentan terhadap infeksi, melakukan olahraga apa pun yang mungkin.

"Apa pun lebih baik daripada tidak sama sekali," kata Akbar.

Olahraga seumur hidup secara signifikan dapat memperlambat sistem kekebalan tubuh Anda menurun seiring bertambahnya usia.

Pada tahun 2018, studi di University of Birmingham dan King's College London membuktikan, 125 pengendara sepeda amatir bebas rokok berusia 55 hingga 79 tahun memiliki sistem kekebalan tubuh seperti kaum muda.

Jika Anda Menderita Gejala Virus Corona, Ini 9 Cara Melindungi Keluarga Tersayang di Rumah

Atlet elit menjadi sangat rentan terhadap infeksi karena berolahraga hingga  ke titik yang memiliki dampak negatif pada sistem kekebalan tubuh Anda.

Cruichshank memberi contoh,  orang lari maraton, tetapi malah menumbuhkan hormon stres dan sangat buruk bagi sistem kekebalan tubuhnya.

Salah satu dari banyak efek samping menyenangkan dari olahraga adalah mengurangi stres dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Sedangkan hormon stres seperti kortisol dapat mengganggu fungsi kekebalan tubuh, seperti cacar air dialami hingga dua kali.

Jika sudah terkena, virus tidak akan pernah hilang sepenuhnya. "Selama masa-masa stres, (virus) itu dapat diaktifkan kembali dan kita mendapatkan herpes zoster."

13 Pilihan Menyenangkan saat Terjebak di Rumah Gara-gara Virus Corona

Lupakan minum alkohol.

Alasannya, minuman beralkohol terlalu banyak dapat menghabiskan sel-sel kekebalan tubuh kita.

"Beberapa penelitian menunjukkan bahwa makrofag lini pertama tidak seefektif pada orang yang minum banyak alkohol," kata Cruickshank.

Konsumsi alkohol tinggi dapat menyebabkan pengurangan limfosit . Jadi jika virus itu menyerang, Anda tidak dapat menahan dan melawannya.

Vitamin D
Vitamin D (Healthline)

Vitamin C dan vitamin D

Cruickshank mengatakan, vitamin D menjadi topik hangat dalam imunologi.

"Vitamin D digunakan oleh makrofag kita, dan sesuatu yang orang-orang di Inggris bisa dapatkan cukup rendah di musim dingin."

Akan tetapi, minum vitamin C ekstra dianggap sebagai boros waktu bagi orang Barat yang cukup makan.

Bukan berarti vitamin C tidak penting untuk fungsi kekebalan tubuh (dan hal-hal lain, seperti struktur tulang).

"Semua vitamin itu penting, tetapi vitamin C larut dalam air, itu bukan vitamin yang disimpan tubuh Anda."

Makan buah dan sayuran lima kali sehari adalah cara terbaik untuk mempertahankan kadar yang diperlukan.

Kebiasaan Sehari-hari Ini Bakal Berganti Setelah Pandemi Virus Corona Berakhir

Ilustrasi seorang perempuan sedang tidur
Ilustrasi seorang perempuan sedang tidur (Reader's Digest Australia)

Tidur nyenyak

Berolahraga dan makan baik akan  membantu Anda tidur lebih baik.

Tubuh lelah akan lebih rentan terserang virus.

Studi tahun lalu menemukan bahwa kurang tidur mengganggu kemampuan melawan penyakit dari jenis limfosit yang disebut sel T.

Selain itu, penelitian menunjukkan pentingnya bioritme alami tubuh secara keseluruhan.

"Bioritme alami Anda, sampai batas tertentu, ditentukan oleh tidur," kata Prof Arne Akbar, Kepala  British Society for Immunology dan peneliti di University College, London.

Jika Anda memiliki pola tidur teratur, Anda memiliki ritme tubuh alami dan semuanya baik-baik saja. Jika mereka kehabisan tenaga, maka Anda punya masalah. 

Keseriusan infeksi sangat tergantung pada seberapa menularnya pembawa virus ketika mereka batuk di dekat Anda.

Benarkah Orang Lanjut Usia Paling Rentan Tertular Virus Corona? 6 Mitos Virus Corona

"Kami terus-menerus terpapar kuman, dan ada beberapa orang yang sakit karena tertular," kata Cruickshank.

Jika Anda cukup muda dan sehat, kata Akbar, bukan berarti Anda tidak bisa tertular virus corona.

Tetapi, skenario yang mungkin terjadi jika terkena infeksi, Anda akan sakit sebentar dan akan pulih.

Menurut Akbar, harus dilakukan upaya untuk melindungi orang-orang yang rentan terhadap virus.

Ketika kita bertambah tua, menurut Akbar,  fungsi penghalang dalam usus tidak bekerja baik.

"Jadi Anda memiliki sesuatu yang disebut sindrom usus bocor, kuman merayap ke dalam tubuh kita yang menyebabkan infeksi ringan".

Infeksi ringan menyebabkan peradangan di seluruh tubuh, seperti akumulasi alami dari sel-sel "zombie" lama, dan peradangan mengganggu respon imun.

Cara Bertahan di Rumah saat Karantina Mandiri untuk Mencegah Penularan Virus Corona

Usia 65 adalah ketika secara medis, seseorang dianggap lebih tua, "tapi itu sewenang-wenang", kata Akbar.

"Beberapa orang tua mungkin mendapatkan masalah jauh lebih awal. Dan ada orang tua yang benar-benar sehat. "

Jadi, jaga kebersihan dan kesehatan tubuh,  cuci tangan, ketika bersin atau batuk tutup dengan penghalang atau masker.

Tidak ada yang bisa sepenuhnya bisa terhindar dari sakit, bahkan atlet pun bisa diserang virus corona. (The Guardian)

Ikuti kami di
358 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved