Mengenal Perbedaan Pola Demam DBD dan Covid-19 pada Anak-anak

Mengenali pola demam penyakit demam berdarah dengue (DBD) dan Covid-19 pada anak-anak, bisa membantu mengurangi risiko fatal kedua penyakit tersebut.

Editor: AC Pinkan Ulaan
www.freepik.com/created by vectorpocket
Mengenali pola demam di penyakit demam berdarah dengue (DBD) dan Covid-19 pada anak-anak, bisa membantu mengurangi risiko fatal kedua penyakit tersebut. Keterangan foto: Ilustrasi. 

- Diikuti sakit kepala di bagian kepala depan (frontal) atau terasa seperti di belakang mata.

- Wajah berwarna kemerahan.

Fase DBD pada anak-anak

- Fase demam (hari ke-1 sampai ke-3): demam tinggi dan anak-anak malas minum.

- Fase kritis (hari ke-3 sampai ke-6): terjadi kebocoran pembuluh darah yang bisa menyebabkan shock hipovolemik, yang bisa menyebabkan organ tubuh berhenti bekerja karena tak mendapat asupan darah yang cukup.

- Fase penyembuhan (setelah hari ke-6)

Gejala demam Covid-19

- Demam tidak terlalu tinggi

- Disertai gejala respirasi seperti batuk, pilek, sesak napas, susah menelan, dan anosmia.

Fase Covid-19 pada anak-anak:

- Demam cukup tinggi

- Pada hari ke-5 sampai 7 setelah demam muncul mulai timbul pilek, batuk, dan sesak napas yang semakin lama semakin berat.

- Saturasi oksigen turun

Ikuti kami di
1101 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved