Kombes Ady Wibowo, Kapolres Metro Jakarta Barat, Andalkan Kolaborasi untuk Menyelesaikan Masalah
Kombes Ady Wibowo, Kapolres Metro Jakarta Barat, kembali ke tempat tugas pertama.
Penulis: Desy Selviany | Editor: AC Pinkan Ulaan
Dia harus menyelesaikan masalah tersebut tanpa harus menimbulkan pergesekan di masyarakat.
Di situ dia menggunakan keahliannya dalam berkolaborasi dengan berbagai pihak di Gresik. Baik tokoh masyarakat dan tokoh agama dilibatkan dalam penyelidikan.
Karena melibatkan berbagai pihak, jalannya penyelidikan menjadi transparan sehingga masyarakat dapat menerima keputusan akhir yang diambil pihak polisi.
Menurut Ady, kolaborasi memang selalu menjadi andalannya dalam menghadapi berbagai macam masalah.
Apalagi dia senang berinteraksi dengan berbagai macam karakter manusia.
Sebagai seorang anak polisi, dia sudah terbiasa cepat beradaptasi dengan orang dan lingkungan yang baru.
Masa kecil
Anak dari pasangan Nusman Fuadi dan Ida Swastuti Ariani itu bahkan hampir setiap tahun pindah sekolah dasar karena mengikuti tempat dinas baru sang ayah.
Alhasil Ady bersama kedua saudara perempuannya juga kerap berpindah tempat tinggal.
Tercatat Ady pernah menempuh jenjang sekolah dasar di Sumbawa, Bima, Gili, Jawa, dan Mataram.
Kemudian saat menginjak kelas 2 SMP dia bersekolah di Bali hingga akhirnya lulus SMA.
Begitu lulus SMA, Ady diam-diam mengikuti tes masuk Akpol sampai akhirnya dinyatakan lulus, dan harus mengikuti tes lanjutan.
Ady tidak menampik bahwa ayahnya menjadi panutannya sebagai polisi.
Sebelumnya, lanjut Ady, dia pernah terpikir menjadi pilot. Namun belakangan dia lebih memilih masuk Akpol.
"Saya lebih dulu diterima di Akpol ketimbang sekolah pilot. Jadi saya pikir ini memang sudah jalan saya," kata Ady di Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (27/1/2021).
Panutan
Pria yang mahir berbahasa Inggris dan Belanda itupun mengaku banyak belajar dari sang ayah, begitu lulus menjadi polisi.
Pasalnya, bagi Ady ayahnya adalah sosok yang tegas namun penyayang.
Ayahnya selalu memberi jawaban dan alasan ketika melarang anak-anaknya melakukan suatu hal yang buruk.
Ady juga mengaku cukup dekat dengan ayahnya, sebab selama berdinas, ayahnya selalu memboyong serta keluarga pindah ke tempat tugas baru.
Halaman selanjutnya
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!