Karawang

Pasar Baru Karawang yang Sudah Berusia 70 Tahun

Pasar Baru Karawang sudah 70 tahun berdiri, dan masih tetap menjadi jantung perekonomian Kabupaten Karawang.

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: AC Pinkan Ulaan
Warta Kota/Joko Supriyanto
Pasar Baru Krawang, pusat aktivitas ekonomi masyrakat Kabupaten Karawang. Keterangan foto: Gapura Pasar Baru Karawang. 

WARTA KOTA WIKI -- Jantung perekonomian rakyat sebuah daerah sudah pasti adalah pasar, karena di tempat ini menjadi pusat transaksi warganya.

Masyarakat datang ke pasar membeli berbagai macam kebutuhan, dan para pedagang menyediakan berbagai kebutuhan itu. Maka terjadilah perputaran uang dan menjadi penggerak ekonomi rakyat.

Maka tak mengherankan banyak orang menguntungkan hidupnya dalam sebuah kegiatan pasar.

Kios pedagang pakaian di bagian depan Pasar Baru Karawang.
Kios pedagang pakaian di bagian depan Pasar Baru Karawang. (Warta Kota/Joko Supriyanto)

Situasi ini pula yang terjadi di Pasar Baru Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Apalagi pasar ini berada di tengah kota Karawang, tepatnya di Jalan Tuparev, Kecamatan Karawang Barat.

Saat pertama kali menginjakan kaki di Pasar Baru Karawang ini, maka pengunjung akan melihat dengan jelas tulisan "Pasar Baru Karawang Pasar Tertib Ukur" di gapura pintu masuk.

Tak hanya di gapura, tulisan nama pasar ini juga tertera di dinding.

Bangunan pasar ini berkelir biru muda, dengan beberapa warna hijau di beberapa tempat.

Meski bangunannnya tampak sudah tua, namun pasar ini masih ramai dikunjungi masyarakat.

Di samping bangunan utama pasar juga terdapat beberapa ruko di sepanjang Jalan Tuparev.

Sejarah

Pasar Baru Karawang dikenal sebagai pasar tradisional yang paling tua untuk wilayah itu, sebab didirikan pada tahun 1950.

Meski usianya sudah 70 tahun, namun bangunan pasar berlantai 2 itu kental dengan arsitektur pasar tahun 1990-an.

Penyebabnya adalah Pasar Baru Karawang sudah melakoni renovasi beberapa kali.

Meski berulang kali dilakukan renovasi, namun tak mengubah ciri khas bangunan pasar.

Lokasi kios

Meski merupakan pasar tradisional, namun di bagian depan pasar tampak beberapa kios-kios yang menjual pakaian hingga perlengkapan rumah tangga.

Sedangkan pedagang kebutuhan pokok menempati kios yang berada di area tengah pasar.

Di sana juga terdapat los-los sayuran, buah-buahan, hingga berbagai jenis daging.

Di ujung pintu keluar di bagian depan masih ada beberapa lapak yang terpisah dari bangunan pasar, di pisahkan jalan kecil.

Ikuti kami di
767 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved