Sekda DKI meninggal

Saefullah, Warga Rorotan yang Menjadi Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta

Perjalanan karier Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah, sampai meninggal dunia akibat Covid-19.

Editor: AC Pinkan Ulaan
Warta Kota/Fitriyandi Al Fajri
Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Saefullah, pada November 2019. Saefullah meninggal dunia pada 16 September 2020 akibat Covid-19. 

Saefullah meninggal dunia akibat penyakit Covid-19 pada 16 September 2020, pukul 12.55.

Sebelum mengembuskan napas terakhir, dia mengalami kesulitan bernapas sehingga harus dibantu alat ventilator. Namun alat itu juga tak bisa menyelamatkan nyawanya.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti, Saefullah meninggal karena shock sepsis irreversible, dengan ARDS atau sindrom distres pernapasan akut bagi pasien terkonfirmasi Covid-19.

Widyastuti menjelaskan, situasi ini menggambarkan Saefullah mengalami infeksi berat pada jaringan paru dan seluruh sistem tubuh akibat infeksi Covid-19.

Karena itu, tidak bisa terjadi pertukaran oksigen yang memadai, sehingga menyebabkan gagal napas yang tidak dapat diperbaiki.

Selain terpapar Covid-19, Saefullah memiliki penyakit lain yang menjadi komplikasi, yakni asam lambung berlebih dan jantung.

Penyakit lainnya itu kambuh sejak awal September 2020, sehingga Saefullah beristirahat di rumah.

Akan tetapi, dia tetap hadir dalam Rapat Paripurna di DPRD DKI pada 7 September 2020.

Ketika itu, menurut Ahmad Riza, kondisi kesehatan Saefullah menurun, sehingga dia berobat ke dokter.

Jenazah Sekda DKI Jakarta, Saefullah, disalatkan di RSPAD Gatot Soebroto dengan mengikuti protokol kesehatan.
Jenazah Sekda DKI Jakarta, Saefullah, disalatkan di RSPAD Gatot Soebroto dengan mengikuti protokol kesehatan. (Warta Kota/Angga Baghya N)

Jenazah Saefullah dimakamkan di pemakaman keluarga di Jalan Sungai Kendal RT 03/RW 08, Kelurahan Rorotan pada Rabu (16/9) sore.

Dia mendapat pengecualian dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, meskipun ada aturan bahwa jenazah yang positif terpapar Covid-19 dimakamkan di lokasi khusus, yakni di TPU Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur atau TPU Tegal Alur, Cengkareng, Jakarta Barat.

Menurut Wali Kota Jakarta Utara, Sigit Wijatmoko, pemakaman almarhum Saefullah dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19.

Petugas yang melakukan pemulasaran jenazah menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap, untuk mencegah penyebaran virus corona 2. (Tim Warta Kota)

Biodata

Saefullah
Lahir: 11 Februari 1964 di Sungai Kendal, Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara

Wafat: 16 September 2020 (umur 56) di RSPAD Gatot Subroto.

Kebangsaan: Indonesia

Pasangan: Rusmiati

Anak:
Fatwa Arifah (29 Januari 1986)
Islah Muttaqien (15 November 1988)
Mutia Khaerani (10 November 1995)
Muhammad Syaifurrahman (15 November 2005)

Pendidikan:
SDN Tambun, Rengas - Bekasi, Tahun lulus 1975
SMP Syahid - Jakarta, Tahun lulus 1979
SMA SPG 4 - Jakarta, Tahun lulus 1982
IKIP Muhammadiyah (S1), Jakarta, Tahun lulus 1988
Universitas Negeri Jakarta (S2), Jakarta, Tahun lulus 2000
Universitas Padjadjaran (S3), BANDUNG, Tahun lulus 2009

Ikuti kami di
641 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved