Tokoh

Surat Natal Terakhir dari Charles Dickens Berusia 150 Tahun Ditemukan

Novel A Christmas Carol tersebut kembali mencuat dan menjadi sorotan ketika selembar surat berusia 150 tahun ditemukan baru-baru ini.

SWNS
Surat Charles Dickens berusia 150 tahun ini mengungkapkan Natal terakhir Charles Dickens, ketika kecelakaan kereta api menghancurkan kalkunnya. 

Charles Dickens adalah penulis terkenal asal Inggris.

Karya Charles Dickens paling terkenal yakni novel A Christmas Carol yang telah berusia 170 tahun.

Novel A Christmas Carol tersebut kembali mencuat dan menjadi sorotan ketika selembar surat berusia 150 tahun ditemukan baru-baru ini.

Surat itu ditujukan kepada perusahaan Great Western Railway setelah peristiwa kebakaran kereta api menghancurkan kalkunnya, seperti dikutip SWNS.

Kereta api terbakar dan isinya hancur di dekat Stasiun Kereta Api Hanwell di London barat, Inggris.

Kalkun yang beratnya hampir 30 pon, seperti dilaporkan SWNS, sedianya akan disajikan untuk makan malam Natal Charles Dickens.

10 Makanan Sehat Bermanfaat untuk Kesehatan Jantung dan Menurunkan Kolesterol Buruk

Makan Ikan Cegah Tubuh Kontet, Ayo Makan Ikan!

Setelah mengetahui kalkunnya rusak dan tak bisa dimakan, pengarang Oliver Twist itu menulis catatan.

Catatan itu ditujukan kepada manajernya, George Dolby, pada 24 Desember 1869.

Dia menulis,  "Mana kalkunnya? Tidak ada yang disajikan!

Setelah menerima catatan dari Dickens, pengawas GWR, JC Kingett, mengirim surat  balasan berupa permintaan maaf kepada Dickens.

Surat permintaan maaf itu dijawab kembali oleh Dickes dalam selang waktu yang panjang yakni pada 1 Februari 1870:

"Tuan, sebagai balasan surat Anda, saya tidak ragu mengakatan bahwa Natal saya telah dihancurkan oleh kecelakaan yang tidak bisa dihindari.”

Mata Katarak

Batik Marunda

"Saya jadi menyebalkan dan kehilangan humor baik terhadap perusahaan Great Western Railway. Salam Hormat, Charles Dickens."

Kalkun yang akan disajikan untuk disantap Charles Dickens pada malam Natal itu memang rusak sebagian.

Namun sebagian lagi, daging kalkun yang masih bisa diselamatkan dan dijual kepada orang-orang di Reading, Berks, seharga 6 peni per potong.

Sementara itu, surat dari Charles Dickens  disimpan oleh Kingett di stasiun Paddington.

Akhirnya, surat diterbitkan di majalah Great Western pada tahun 1908, atau 38 tahun setelah Charles Dickens meninggal dunia.

Baru-baru ini, surat itu ditemukan kembali di Museum Kereta Api Nasional di York, saat pekerja sedang melakukan audit rutin.

Berat Badan Meningkat Berlebihan Akibat 4 Penyebab Ini Tanpa Anda Disadari

7 Makanan dan Minuman Berenergi Ini Bisa Membahayakan Kesehatan Tubuh

"Sesekali kami beruntung menemukan permata tersembunyi di arsip kereta api kami," kata kurator  Museum Kereta Api Nasional Ed Bartholomew dalam komentarnya kepada SWNS.

Menurut Ed Bartholomew,  Charles Dickens merupakan sosok pria yang sangat terkenal, penulis besar, yang tulisannya ada di museum.

Surat Charles Dickens itu merupakan surat Natal terakhirnya.

Setelah kebakaran pada malam Natal itu, Charles Dickens tidak pernah melihat Natal yang lain.

 Charles Dickens meninggal pada tanggal 9 Juni 1870, atau lima bulan setelah dirinya selamat dari  kecelakaan kereta api yang menewaskan 10 orang dan melukai 40 lainnya. (Fox News)

Ikuti kami di
119 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved