DI Pasar Petak Sembilan Ada Penjual Daging Kodok

Bila ingin membeli daging kodok, datang saka ke Pasar Petak Sembilan di Glodok, Jakarta Barat.

Penulis: Desy Selviany | Editor: AC Pinkan Ulaan
Warta Kota/Desy Selviany
Daging kodok tidak ditemukan di semua pasar di Jakarta. Namun di Pasar Petak Sembilan, Glodok, ada pedagang yang menjual daging kodok. Keterangan foto: Penjual daging kodok di Pasar Petak Sembilan, Rabu (3/2/2021). 

WARTA KOTA -- Bagi masyarakat Tionghoa, kodok adalah salah satu hewan yang bisa dimakan.

Apalagi nutrisinya cukup lengkap, termasuk kandungan Omega 3 yang sampai 14,3 miligram per 28 garam paha kodok, menurut data yang dilansir laman Nutrition Data.

Karena kodok sudah dikonsumsi masyarakat Tionghoa sejak dulu, berkembang pula kuliner berbahan dasar hewan ini.

Salah satu yang paling terkenal adalah swikee, atau sop paha kodok yang menyehatkan, karena menggunakan banyak bawang putih dan jahe .

Maka tak mengherankan bila menemukan penjaja daging kodok di Pasar Petak Sembilan, Glodok, Jakarta Barat.

Untuk yang belum tahu, kawasan Petak Sembilan adalah kawasan Pecinan di Jakarta.

Salah satu pedagang daging kodok di Pasar Petak Sembilan Glodok adalah Leman.

Di lapaknya yang sederhana itu bisa dilihat kodok yang dijual warga Petak Sembilan itu.

Sebagian besar sudah mulus dikuliti, dan siap olah, karena kodoknya sudah dimatikan.

Namun ada juga kodok yang masih hidup. Beberapa hewan amfibi itu dijadikan satu paket, diikat dengan tali rafia.

Leman mengatakan sudah 20 tahun berdagang daging kodok.

Pelanggannya kebanyakan ialah masyarakat Tionghoa, karena mereka memang memiliki kuliner dari daging kodok.

Kodok batu dijual dalam keadaan masih hidup. Kodok ini didatangkan dari Tasukmalaya dan Sukabumi, Jawa Barat.
Kodok batu dijual dalam keadaan masih hidup. Kodok ini didatangkan dari Tasukmalaya dan Sukabumi, Jawa Barat. (Warta Kota/Desy Selviany)

Harganya

Ada dua jenis kodok yang dijual Leman, yakni kodok sawah dan kodok batu.

Meski bentuk hidupnya tak rupawan, dan rasa dagingnya hampir mirip rasa daging ayam, namun harga daging kodok tiga sampai empat kali lipat dari harga daging ayam.

"Perkilogram ada yang harganya Rp 70.000, Rp 90.000, hingga Rp 110.000," kata Leman, Rabu (3/2/2021).

Biasanya, lanjutnya, yang paling mahal adalah kodok batu. Kodok ini hanya didapat di wilayah Tasikmalaya dan Sukabumi.

Berbeda dengan kodok sawah yang harus dikuliti, kodok batu tidak harus dikuliti untuk diolah jadi masakan sebab kulitnya dapat ikut disantap.

Biasanya Leman akan membantu pembeli untuk mengkuliti kodok yang akan dibeli.

Kata Leman,Waktu tersulit mendapatkan pasokan kodok adalah saat terang bulan , alias bulan Purnama.

Ikuti kami di
882 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved