8 Fakta tentang Hari Valentine

Memberi bunga, cokelat, dan kartu berbentuk hati adalah kebiasaan umum pada Hari Valentine.

Mengapa Hari Valentine ini ramai dirayakan masyarakat dunia?

Berikut fakta Hari Valentine

1.Dirayakan setiap 14 Februari

Mengapa Hari Valentine dirayakan setiap 14 Februari?

Sejarah menyebutkan, pada 14 Februari adalah hari raya Santo Valentine, orang suci Katolik yang dieksekusi oleh Kaisar Romawi Claudius II.

Peristiwa itu terjadi pada abad ke-3 Masehi.

Banyak legenda menyebutkan tentang alasan orang dihukum mati.

Hukuman mati paling popular berupa kisah seorang imam yang menikahkan pasangan muda setelah Claudius melarang pernikahan tersebut.

Pria muda itu disebut sebagai prajurit . Ada juga yang mengatakan, pria itu membantu menyelamatkan umat Katolik yang dipenjara karena keyakinan agama mereka.

Kisah Valentine juga dikaitkan festival pagan Lupercalia. Festival kuno itu berlangsung antara 13-15 Februari.

Orang Roma merayakan dengan mengorbankan kambing dan anjing, serta mencambuk wanita dengan kulit mereka.

Dalam festival itu, perempuan-perempuan yang ingin bertubuh subur dan memiliki keturunan harus ditampar hingga kulitnya berdarah.

Lalu, pada abad kelima, Paus Gelasius I melarang festival Lupercalia dan secara resmi mendeklarasikan Hari Valentine 14 Februari.

• Gara-gara Raja Swedia, Mawar Merah Jadi Populer saat Valentines Day

2. Valentine

Legenda mengatakan bahwa ketika St Valentine berada di penjara, dia berdoa bersama putri salah seorang hakimnya dan menyembuhkan kebutaannya.

Sebelum Valentine dieksekusi, dia menulis surat kepada perempuan tersebut dan menandatanganinya "Dari Valentine-mu."

Apakah itu adalah gerakan romantis atau tidak, masih bisa diperdebatkan.

Meskipun demikian, tanda tangan itu masih digunakan untuk menunjukkan kasih sayang.

• Taylor Swift Ungkap Masalah Gangguan Makan saat Memulai Karier di Pentas Hiburan Amerika Serikat

3. Gambar hati