Kecamatan Cigombong: Sentra Pertanian Kota Bogor yang Memiliki Potensi Pariwisata

Penulis: Hironimus Rama
Editor: AC Pinkan Ulaan
Bupati Bogor Ade Yasin (kedua dari kiri) dan Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan melakukan program Rebo Keliling di Kecamatan Cigombong, Rabu (17/3/2021).

WARTA KOTA --- Dari mana asal penganan khas Bogor, seperti talas dan manisa pala?

Ternyata, dua oleh-oleh yang biasa kita beli di Kota Bogor ini datangnya dari wilayah Kecamatan Cigombong, yang masuk wilayah administrasi Kabupaten Bogor.

Bukan janya talas dan pala yang tumbuh subur di sana, tetapi juga ada kopi.

Maklum saja, kecamatan ini membentang dari kaki Gunung Salak sampai Gunung Pangrango, sehingga tak mengherankan bila daerah ini merupakan penghasil komoditi perkebunan.

Namun kawsan ini juga merupakan destinasi wisata yang menarik, terutama wisata alam dan wisata pedesaan.

Potensi ini membuat Bupati Bogor, Ade Yasin, menetapkan Kecamatan Cigombong sebagai zona pengembangan diversifikasi pertanian dan agro ekowisata.

“Dalam rencana pengembangan pertanian dan perdesaan Kabupaten Bogor, Kecamatan Cigombong masuk zona pengembangan diversifikasi pertanian dan agro ekowisata.” kata Ade Yasin di Cigombong, saat melaksanakan Rebo Keliling (Boling) virtual perdana di Lido Lake Resort, Kecamatan Cigombong, Rabu (17/3).

Boling merupakan cara Ade Yasin dan Wakil Bupati, Iwan Setiawan, turun ke masyarakat untuk mendengarkan aspirasi rakyat.

Potensi wisata

Ade menambahkan, hingga kini belum ada desa wisata di kawasan Cigombong. Padahal kawasan tersebut memiliki potensi itu.

“Kecamatan Cigombong memiliki jumlah penduduk 106.212 jiwa, namun saat ini masih ada desa yang belum memiliki Badan Usaha Milik Desa (Bumdes),” katanya.

Ade berharap, masyarakat Cigombong bisa memanfaatkan program Penghasilan Tetap (Siltap) yang baru diluncurkan Pemerintah Kabupaten Bogor untuk perangkat desa, mulai dari RT, RW hingga Linmas.

“Semoga ini dapat menambah motivasi dan semangat para kepala desa dan perangkat desa, untuk lebih kreatif berinovasi, menggali dan mengoptimalkan potensi yang ada di wilayahnya,” pungkasnya.

Berita Populer