Kiat Sukses Melamar Pekerjaan di Perusahaan E-commerce Menurut Lazada Indonesia
Inilah kiat melamar pekerjaan di industri e-commerce, yang sedang tumbuh dan menjanjikan karier cemerlang.
Penulis: Mochammad Dipa | Editor: AC Pinkan Ulaan
WARTA KOTA -- Di masa pandemi Covid-19 ini banyak kegiatan dilaksanakan dalam jaringan (daring), alias online.
Berbelanja adalah salah satunya, karena pasar dan pusat perbenjaan fisikal beberapa kali ditutup.
Belanja online memang asyik dan menyenangkan karena semuanya sangat mudah. Mulai dari pencarian produk, memasukkan ke keranjang belanja, hingga pembayaran, semuanya dapat dilakukan hanya dengan sentuhan ujung jari.
Tidak hanya itu, proses kreatif digital di baliknya menjadikan industri ini sangat menarik bagi generasi muda, yang rata-rata sudah melek digital.
Maka tak mengherankan bila industri e-commerce menarik minat generasi muda, khususnya Gen-Z, untuk berburu kesempatan kerja di e-commerce.
Fasilitas menarik dan unik, seperti kantor modern dengan ruang rekreasi warna-warni dan penuh snack dan hiburan lainnya, lingkungan kerja yang penuh dengan talenta muda dan kreatif, mejadi faktor penarik generasi muda untuk berbondong-bondong melamar ke perusahaan e-commerce.
Selain itu, program pengembangan karier yang mumpuni, serta kesempatan merasakan bekerja di industri yang sedang tren dan masih tumbuh, dan dianggap bisa mendorong peningkatan karier secara cepat juga menjadi beberapa faktor menarik bagi para pelamar kerja.
Kiat melamar pekerjaan
Namun ingat, peminat untuk bekerja di industri ini banyak sehingga persaingannya juga ketat.
Nah, apa yang bisa membuat Anda bisa berkompetisi dengan ribuan orang itu, dan diterima menjadi karyawan sebuah perusahaan e-Commerce?
Yuk, simak beberapa tip dari Samuel Ray, seorang profesional Human Resources (HR) yang juga Senior Manager Employer Branding di Lazada Indonesia.
Dia membagi tip ini melalui keterangan tertulis yang diterima Warta Kota pada Sabtu (31/7).
1. Memahami kualifikasi dari posisi yang diinginkan
Coba refleksikan diri Anda dan cari tahu keahlian apa yang harus Anda tingkatkan, demi bisa mendapatkan posisi yang Anda inginkan itu.
Meski membutuh waktu dan usaha, tetaplah bersemangat dan terus tingkatkan kemampuan.
Percayalah, waktu dan usaha Anda ini akan menjadi investasi karier yang tidak akan Anda sesali.
2. Susun curriculum vitae (CV) sebaik mungkin
CV menjadi kesan pertama pelamar yang dilihat tim HR.
Pasalnya, tim HR di perusahaan ternama sudah pasti menerima ratusan bahkan ribuan CV setiap bulan. Mereka tentu tidak punya waktu untuk membaca CV yang panjang.
Karena itu, susun CV Anda dengan singkat namun jelas, dan bisa menjelaskan seluruh pengalaman Anda.
Sebaiknya gunakan tata letak yang sederhana, sehingga CV Anda mudah dibaca cepat oleh tim HR.
Halaman selanjutnya
...
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!