Warga Desa Cirimekar Menggarap Potensi Situ Citatah Secara Swadaya

Warga Desa Cirimekar Kecamatan Cibinong bergotong-royong menggarap potensi Situ Citatah di wilayah mereka.

Penulis: Yudistira Wanne | Editor: AC Pinkan Ulaan
Tribunnews Bogor/Yudistira Wanne
Situ Citatah kini menjadi cantik berkat gotong royong warga. 

WARTA KOTA -- Warga tiga RW di Desa Cirimekar Kecamatan Cibinong bergotong-royong memperbaiki kawasan telaga yang berada di wilayah mereka.

Setelah satu tahun bekerja, kini telaga bernama Situ Citatah itu menjadi cantik dan bisa dibanggakan.

Meskipun tempat itu sudah rapih, warga masih ingin terus memperbaikinya agar potensi Situ Citatah tergarap semua.

Yang unik dari Situ Citatah ialah pulau di tengah telaga itu, sehingga menjadi keunggulan dibandingkan situ lainnya di wilayah Kabupaten Bogor.

Juru kunci Situ Citatah, Yusuf, mengatakan bahwa situ ini mencakup tiga RW, di antaranya RW 02, 03 dan 04.

Objek wisata

Saat ini tempat wisata tersebut belum resmi dibuka untuk umum, meski pengerjaannya rampung pada pertengahan Juni 2020.

"Revitalisasi mulai tahun 2019 dan kemarin rampung di Juni 2020. Saat ini belum dibuka secara resmi karena masih dalam keadaan pandemi Covid-19," ujarnya, Kamis (29/10/2020).

Yusuf menegaskan bahwa ke depannya Situ Citatah akan terus berupaya menghadirkan objek wisata yang memanjakan masyarakat.

"Keunggulan Situ Citatah ini adalah di tengah situ itu ada pulau. Menjadi ciri khas tersendiri nantinya. Rencananya bisa untuk outbound, ada restoran. Nantinya banyak potensi-potensi di Situ Citatah itu," katanya.

Yusuf pun berharap agar pemerintah daerah dan pemerinta provinsi dapat meninjau langsung objek wisata potensial yang ada di Bumi Tegar Beriman.

"Semoga kelanjutannya, menatap ke depannya lebih baik lagi dengan potensi objek wisata yang indah, dan kebersihannya selalu terjaga. Semoga pemerintah dapat meninjau ke sini, bahwa di sini ada objek wisata yang sangat bagus," katanya.

Swadaya

Untuk sementara ini Situ Citatah hanya dapat dipergunakan oleh warga setempat, lantaran belum resmi dibuka untuk umum akibat pandemi Covid-19 yang terjadi.

"Setiap hari saat ini digunakan masyarakat untuk aktivitas olahraga. Sementara ini karena terbatas adanya peraturan, pengunjung hanya warga sekitar, dan itu pun terbatas," ujarnya.

Selain itu, menurut Yusuf, pemeliharaan Situ Citatah masih swadaya masyarakat dengan bergotong royong.

"Mesin rumput, alat kerja itu berasal dari swadaya masyarakat. Ini suport dari RT dan RW di sini," katanya.

Yusuf pun menyatakan bahwa warga setempat sangat peduli dengan lingkungan yang ada.

"Tanaman, bibit, semua dari masyarakat. Ini makanya kita ada tagline 'Salam Peduli'," tandasnya.

Meningkatkan perekonomian

Meski belum resmi dibuka untuk umum, kehadiran Situ Citatah sebagai tempat wisata sudah dinantikan banyak pihak.

Warga sekitar situ, Restu, mengaku senang lantaran wilayahnya memiliki objek wisata yang dinantikan banyak pihak, dan dia berharap kehadiran tempat wisata itu dapat mendongkrak perekonomian masyarakat setempat.

Katanya, dengan dibukanya Situ Citatah dapat membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin menjalankan bisnis.

"Suatu kebanggaan dengan hadirnya Situ Citatah ini. Wilayah Cirimekar dapat menjalankan ekonomi. Misalnya membuat suatu kerajinan atupun membuka toko cendera mata di sini," ujarnya pada Kamis (29/10/2020).

Lokasi mancing

Lebih lanjut, Restu menjelaskan bahwa saat ini Situ Citatah dimanfaatkan warga untuk tempat memancing.

"Karena belum resmi dibuka, saat ini banyak warga yang mancing ikan di sini. Ya kalau cuma mancing tentu tidak masalah. Yang penting itu sama-sama menjaga kebersihan," katanya.

Ikan yang biasanya diperoleh pemancing, menurut Restu, beragam jenisnya.

"Kalau ikan sih banyak ya, beragam. Tapi kebanyakan dapat ikan gurame. Mancing kan untung-untungan, perlu kesabaran," katanya.

Selain memancing, warga setempat juga memanfaatkan tempat tersebut sebagai lokasi berolahraga.

"Paling banyak Sabtu dan Minggu. Warga sekitar sini banyak yang berolahraga di sini," tandasnya.

Sumber: Tribun Bogor
Ikuti kami di
716 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved